Bupati Intruksikan Penangan Stunting Di Tangani Komprehensif, Penimbangan Bayi dan Balita Serentak Harus Tuntas

- Admin

Selasa, 7 Mei 2024 - 12:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KILATRIAU.ID | Sungai Manau – Dalam upaya menurunkan angka Stunting di Kuantan Singingi, Bupati Kuantan Singingi Dr. H. Suhardiman Amby instruksikan penanganan stunting dilakukan secara Komprehensif (Menyeluruh).

Upaya yang dilakukan di awal yaitu Bupati langsung menginstruksikan Tim Pencegahan Stunting dengan cara penimbangan bayi dan balita serentak harus tuntas, Bupati melalui Ketua TP PKK meninjau sejumlah lokasi Posyandu diantaranya Sungai Manau, Seberang Pantai Kecamatan Kuantan Mudik dan Desa Sampurago Kecamatan Hulu Kuantan, Selasa 07/05/2024 pagi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hj. Yulia Suhardiman yang juga didampingi Kepala Dinas Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Aswandi, M. Kes beserta staf, Camat Kuantan Mudik, Bappeda dan sejumlah anggota tim pencegahan stunting.

Baca Juga :  Carano Kuansing Mendapatkan Peringkat 10 Masyarakat Kenegerian Kopah Ikut Bahagia Dan Bangga

“Upaya yang dilakukan saat ini kita sudah mulai berama tim pencegahan stunting dari Tanggal 06 hingga 08 Mei 2024 yaitu penimbangan serentak dan saat ini kita juga meninjau langsung ke sejumlah posyandu,” ungkapnya.

Tambah Ketua TP PKK Hj. Yulia dari hasil peninjauan, bahwa untuk di Sungai Manau terdata ada 3 orang anak yang mengalami stunting dan penanganannya sudah dilakukan dengan cara penambahan gizi serta melalui inovasi dari Dinas DP2KBP3A, harapan kedepannya, dari tindakan yang dilakukan ini mampu menurunkan persentasi stunting, sambungnya.

Baca Juga :  Berdayakan Kelembagaan Adat : Sekda Buka Sosialisasi Perbup Pemberdayaan Masyarakat Adat

Sementara Kepala Dinas DP2KBP3A Aswandi menjelaskan, untuk tahap awal kita cek data, kemudian turunkan tim ke tiap daerah, serta mengaktifkan kembali Bapak asuh Stunting dan Ibu asuh stunting dengan inovasi “Kacio Stunting” (Tabungan Stunting), kedepannya setiap Dinas harus menjadi Bapak Asuh dan Ibu Asuh stunting di Kuansing, pungkas Aswandi.

Berita Terkait

Pendaftaran Ketua KONI Kuansing Resmi Dibuka, Petahana Andi Cahyadi Jadi Pendaftar Pertama
PHBI Kuantan Hilir Resmi Bentuk Kepengurusan Baru, H. Wiwit Erianto Terpilih Sebagai Ketua 2025–2028
Warga Teratak Baru Audiensi dengan Bupati Kuansing: Bahas Jaringan dan Dukung Jalur Nago Sati Sungai kaghimun
Perahu Baganduang 2025: Gerimis Tak Surutkan Semangat, Ribuan Warga Padati Tepian Sungai Kuantan
Polres Kuansing Gerebek Jaringan Narkoba, Lima Tersangka Diciduk dengan Barang Bukti 52,53 Gram Sabu
Lapas Teluk Kuantan: Ramadan dalam Keterbatasan, Harapan untuk Lapas Baru
BNN dan Satpol PP Kuansing Perkuat Sinergi, Siap Perangi Narkoba dan Penyakit Masyarakat
Pemdes Munsalo Salurkan BLT Dana Desa untuk 23 KPM
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 22:39 WIB

Pendaftaran Ketua KONI Kuansing Resmi Dibuka, Petahana Andi Cahyadi Jadi Pendaftar Pertama

Rabu, 16 April 2025 - 15:43 WIB

PHBI Kuantan Hilir Resmi Bentuk Kepengurusan Baru, H. Wiwit Erianto Terpilih Sebagai Ketua 2025–2028

Rabu, 16 April 2025 - 06:56 WIB

Warga Teratak Baru Audiensi dengan Bupati Kuansing: Bahas Jaringan dan Dukung Jalur Nago Sati Sungai kaghimun

Sabtu, 5 April 2025 - 18:27 WIB

Perahu Baganduang 2025: Gerimis Tak Surutkan Semangat, Ribuan Warga Padati Tepian Sungai Kuantan

Jumat, 28 Maret 2025 - 17:39 WIB

Polres Kuansing Gerebek Jaringan Narkoba, Lima Tersangka Diciduk dengan Barang Bukti 52,53 Gram Sabu

Berita Terbaru